– Jenis Api kelas A, bahan yang terbakar adalah Benda Padat (Kain, Kayu, Kertas)
– Jenis Api kelas B, bahan yang terbakar adalah Benda Cair (Minyak, Bensin, Solar)
– Jenis Api kelas C, bahan yang terbakar adalah Benda Gas (Elpiji, Tinner)
– Jenis Api kelas D, bahan yang terbakar adalah Logam (Magnesium, Misiu)
– Jenis Api kelas E, bahan yang terbakar adalah Elektrikal (Dinamo, Motor Listrik)
Berikut ini pembagian jenis Alat Pemadam Kebakaran beserta Fungsinya:
1. APAR atau Alat Pemadam Api Ringan merupakan alat pemadam kebakaran yang mudah untuk dibawa dan dapat dioperasikan satu orang. yang dilengkapi Alat Pengukur Tekanan (Pressure Gauge) yang berfungsi untuk menunjukkan tekanan pada tabung. Hal tersebut dapat membantu memudahkan kita untuk dapat mengontrol kinerja dari tabung pemadam. Untuk ukurannya
memiliki berat dari 1-9Kg. Khusus untuk Tabung Pemadam Api berisi Carbon Dioxide memiliki berat 2-7Kg (Standar).
Ada empat Alat Pemadam Api Ringan seperti:
– Foam
– Dry Chemical Powder
– CO2 (Carbon Dioxide)
– Clean Agent
APAR FOAM
Kelas Kebakaran A – Benda Padat (Kain, Kayu, Kertas)
Kelas Kebakaran B – Benda Cair (Minyak, Bensin, Solar)
Kelas Kebakaran D – Logam (Magnesium, Misiu)
APAR DRY CHEMICAL POWDER
Kelas Kebakaran A – Benda Padat (Kain, Kayu, Kertas)
Kelas Kebakaran B – Benda Cair (Minyak, Bensin, Solar)
Kelas Kebakaran C – Benda Gas (Elpiji, Tinner)
Kelas Kebakaran E – Electrikal (Dinamo, Motor Listrik)
APAR CO2
Kelas Kebakaran B – Benda Cair (Minyak, Bensin, Solar)
Kelas Kebakaran C – Benda Gas (Elpiji, Tinner)
Kelas Kebakaran D – Logam (Magnesium, Misiu)
Kelas Kebakaran E – Electrikal (Dinamo, Motor Listrik)
2. Alat Pemadam Api Portable merupakan alat pemadam api dapat dengan mudah dibawa dan dapat dioperasikan oleh satu orang saja. Salah satu contohnya adalah Fire Stop – Alat Pemadam Api Mini Portable. Alat Pemadam Api Fire Stop dapat digunakan untuk memadamkan api kecil. Umumnya Alat Pemadam Api Portable memiliki berat 1-2kg dan hanya dapat digunakan sekali pakai atau tidak dapat di isi ulang kembali.hub mareting kami
0812-6169-4484
082376777776
08117306665
081367787901
3. Thermatic System (System Sprinkler) atau Alat Pemadam Api Thermatic merupakan Alat Pemadam Api Otomatis. Untuk Thermatic System terpasang secara modular yang terdapat di plafon. Pemasangan dan banyaknya modul dapat disesuaikan dengan ukuran dan kebutuhan ruangan yang akan dilindungi. Alat Pemadam Api Otomatis ini akan berfungsi jika ada asap atau adanya api yang menyala dan terdeteksi oleh sensor.
Alat Pemadam Api Otomatis yang terpasang dalam satu ruangan akan berfungsi secara bersamaan dikarenakan pada ujung sprinkler untuk alat ini sudah dilengkapi dengan Actuator yang merupakan sistem elektronik. Alat ini memiliki fungsi sebagai Thermatic yang artinya bila adanya kegagalan fungsi elektronik, maka akan tetap bekerja dari panas temperatur ± 68°C.
5. Hydrant merupakan Alat Pemadam Api yang
berfungsi
sebagai sumber air untuk memadamkan api saat terjadinya kebakaran.
Umumnya Hydrant terletak di area tertentu di trotoar. Hydrant memiliki
bentuk standar dan memiliki tanda khusus untuk setiap Hydrant. Untuk
perangkat penggunaan biasanya akan disambungkan ke fire hose.
Kami berada di DKI Jakarta dan bagi anda yang ingin membeli APAR dan
APAB dapat menghubungi nomor kami di website ini. Segala pertanyaan anda
akan kami respon dengan cepat. Kami selaku Agen Pemadam Api juga
menjual berbagai peralatan pemadam lainnya yang diperlukan di Toko,
Swalayan, Rumah Sakit, Apartemen, Hotel, Bar, Sekolah, Universitas, Pom
Bensin, Rumah, Kantor, Tempat Makan, dan berbagai tempat lainnya. Sekian
Berbagai Jenis Alat Pemadam Kebakaran dan Fungsinya. Tunggu artikel
berikutnya mengenai Alat Pemadam Kebakaran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar